Jelang Indian Wells, Daniil Medvedev Optimis Hasil Positif Akan Datang

Finalis dalam dua edisi terakhir dari turnamen Masters 1000, Indian Wells Open, berharap ia bisa memperlihatkan kembali performa yang ia perlihatkan di turnamen prestisus tersebut.

Petenis berusia 29 tahun tiba di Indian Wells musim 2022 tidak lama setelah ia menghuni peringkat 1 dunia. Tiga musim kemudian, ia tiba di Indian Wells sebagai petenis peringkat 8 dunia dengan mencatatkan 8-5 pada musim 2025.

Meskipun hanya melenggang ke satu semifinal di lima turnamen pertama yang ia lakoni awal musim ini, juara US Open musim 2021 memiliki pandangan yang positif terhadap permainan tenisnya.

“Secara umum, level permainan saya di setiap turnamen musim ini semakin membaik dan membaik,” aku Medvedev. “Jadi, jika saya mampu meneruskan jalan yang sama, hasil-hasil yang positif akan datang, karena level permainan saya semakin membaik dan membaik setiap pekan. Jadi, saya akan berusaha melakukan hal yang sama di sini, di Indian Wells.”

Sementara ia tidak mengkhawatirkan tentang permainan tenisnya, ia masih termotivasi untuk memenangkan gelar pertama sejak ia memenangkan lima gelar pada musim 2023.

“Sangat mengganggu saya ketika saya tidak bisa – tidak hanya tentang memainkan level permainan terbaik anda – tetapi ya, mencapai hasil yang mungkin saya biasa mendapatkannya secara normal. Pada waktu yang sama, tenis adalah olahraga di mana anda terus melangkah, terus berlatih. Seperti yang saya katakan, levelnya menaik,” jelas Medvedev.

Meski menyesali nasibnya dalam kekalahan ketat pada musim ini, seperti saat ia gagal memanfaatkan empat peluang match point melawan Tallon Griekspoor di Dubai atau kalah di babak tiebreak set kelima melawan Learner Tien di Australian Open, petenis peringkat 8 dunia mengetahui bahwa momentum bisa berganti dengan cepat jika ia bisa memenangkan salah satu pertandingan sengit tersebut.

“Anda hanya harus terus melangkah,” sambung Medvedev. “Saya di sini, di Indian Wells. Awal musim ini tidak seperti biasanya, tetapi saya akan berusaha di sini untuk memenangkan turnamennya. Jika tidak, maka di Miami. Jika tidak juga, maka di musim clay-court. Anda terus melangkah, anda tetap berlatih. Seperti yang saya katakan, itu mengganggu saya, tetapi saya hanya akan terus melangkah.”