Perilaku Iga Swiatek di lapangan akhir-akhir ini sangat bertolak belakang dengan sikapnya yang biasanya tenang saat berada di bawah tekanan.
2025-03-19 09:20:30 By Odegaard

Namun, kritikan terhadap petenis berkebangsaan Polandia kini telah beralih dari kritikan yang ekstrem ke kritikan ekstrem lainnya. Di musim-musim sebelumnya, ia dituduh bersikap seperti robot dan kini, ia tiba-tiba terlalu ekspresif di atas lapangan.
Melalui unggahan panjang yang diunggah di Instagram, petenis peringkat 2 dunia pun mengeluarkan unek-unek terkait semua kritikan yang ia terima.
“Mengembangkan diri sendiri bukanlah sesuatu yang bisa anda capai satu kali dan bertahan selamanya,” tulis Swiatek. “Kadang-kadang kita mengambil dua langkah maju dan satu langkah mundur.”
“Saya menghadapi elemen-elemen baru dari teka-teki ini di sepanjang waktu. Situasi berubah, pengalaman saya berkembang, saya berevolusi, dan saya harus terus beradaptasi. Itu tidak pernah mudah dan itu sangat menantang bagi saya saat ini.”
“Olahraga tidak dimainkan oleh robot. Saya telah melalui tiga musim yang luar biasa, tetapi tidak ada apa pun yang datang tanpa usaha dan tidak ada jaminan bahwa hasil pertandingan akan selalu mudah atau di bawah kendali. Itulah kehidupan dan itulah olahraga. Kadang-kadang bahkan saya melupakannya.”
“Kedua, penilaian yang terus-menerus. Ketika saya sangat fokus dan tidak menunjukkan banyak emosi di lapangan, saya disebut robot, perilaku saya dicap tidak manusiawi. Kini setelah saya lebih ekspresif, menunjukkan perasaan atau berjuang secara internal, saya tiba-tiba dicap tidak dewasa atau histeris.
Sedang Tayang


















🔥 Populer



















